MARABAHAN – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan, menekankan kepada petani kelapa sawit disana agar selalu memperhatikan hal-hal yang bisa merugikan para petani, diantaranya tidak menggunakan bibit bersertifikat
Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Batola, Supriyono, salah satu hal yang dapat merugikan para petani dalam berproduksi tanaman sawit adalah tidak bersertifikasinya bibit sawit yang mereka tanam.
Untuk itu ia meminta kepada masyarakat Bumi Ije jela saat hendak menanam sawit agar terlebih dahulu memikirkan suply terhadap hasil tanaman itu sendiri. “Kalau tidak bersertifikat masyarakat bisa dirugikan dan bila menanam sawit harus dipikirkan kemana harus mensuplynya,” ujarnya seperti dikutip Tribun, Jumat (17/4/2015).
Ia menjelaskan, untuk bisa mempunyai daya tawar terhadap buah kelapa sawit yang ditanam, sekda menyarankan petani gabung dengan organisasi CPO agar punya daya tawar. (T3)