Pengaruh Curah Hujan Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kopi
Pengaruh Hujan terhadap pertumbuhan vegetatif
Pertumbuhan vegetatif pada tahaman kopi sangat dipengaruhi oleh curah hujan. Pertumbuhan yang paling aktif terjadi pada pertengahan pertama musim hujan, kemudian berangsur-angsur berkurang hingga mencapai tinakat minimum pada pertengahan ke dua musim kemarau. Dalam musim hujan, cabang primer pada tanaman kopi membentuk satu ruas baru dalam 3-4 minggu, sedangkan dalam musim kemarau dapat mencapai 6-8 minggu atau lebih
Pengaruh hujan terhadap florasi
Disamping dipegaruhi oleh hujan, bunga-bunga tesebut juga dapat mekar karena embun, namun bungan yang mekar karena embun ini akan menghasilkan biji-biji kecil dan banyak kopi laki (pea berry).
Dalam keadaan kekeringan, florasi dapat dirangsang dengan irigasi, terutama irigasi curah (sprinkler irrigation), sehingga bunga dapat dihindarkan dari kekeringan dan kematian. Pemberian air seperti ini dikenal dengan “flowering shower”.
Pengaruh hujan terhadap persarian dan fertilisasi
Pengaruh hujan terhadap pertumbuhan buah
Type curah hujan akan mempengaruhi pertumbuhan buah, terutama pada perbedaan besar biji dan rendemen. Sampai batas-batas tertentu , biji akan semakin besar jika iklim semakin agak kering, namun jika melewati batas tertentu iji akan menjadi kecil karena kekurangan air.
Di daerah basah sering terjadi mendung, sehingga fotosintesa kurang dan akibatnya pertumbuhan biji terhambat. Rendemen juga mengikuti korelasi tersebut,meskipun nampaknya lebih persisten. Semakin kering, daging buah semakin tipis dan kurang berair sehingga secara relative biji menjadi semakin berat sehingga Semakin kering, daging buah semakin tipis dan kurang berair sehingga biji menjadi semakin berat(rendemen semakin besar).
Pengaruh hujan terhadap distribusi panen
Tipe curah hujan berpengaruh terhadap distribusi panen dalam setahun. Di daerah -daerah basah , periode panen berlangsung lebih lama bila dibandingkan daerah yang lebih kering. Dengan periode panen yang lebih lama maka akan mengakibatkan produksi harian maksimum di daerah kering lebih tinggi daripada daerah basah. Di daerah basah (tipe hujan B), produksi harian maksimun sekitar 2% dari produk total setahun, sedangkan di daerah kering (tipe hujan C) produksi harian maksimum dapat mencapai 3 % atau lebih.
Pengaruh hujan terhadap produksi
Pada daerah yang lebih kering pada umumnya produksi akan lebih sedikit. Untuk kopi robusta, tipe curah hujan yang cocok adalah tipe C yang mendekati B, sedangkan kopi arabika lebih toleran terhadap iklim yang basah (B/A), karena jenis ini bersifat menyerbuk sendiri. Disamping itu karena mempunyai system perakaran lebih dalam, kopi arabika juga tahan ditanam di daerah yang agak kering (C mendekati D).
Solusi Meningkatkan Hasil Panen
Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik
Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter
Minimum Order 2 Botol
Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356
Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008
Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami
Manfaat :
- Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
- meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
- menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
- meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
- melindungi tanaman dari hama dan penyakit
- meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
- memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah
Karakteristik
Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.
Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya
cara pemakaian
pada tanaman buah
– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.
pada tanaman sayur
– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.
pada tanaman hias
– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.
UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL
Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)
Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620
Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.
Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.