Agen Sorax Sadap Latex – Sorax Sachet – Agen Sorax - Jual Sorax Perangsang Getah Karet Harga Murah

Mengenal Tanaman Mojo | Petani Hebat

Tumbuhan ini terdapat di Asia Selatan dan Asia Tenggara termasuk Indonesia. Tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian ± 500 m dpl. Pohon mojo mampu tumbuh di lahan basah seperti rawa-rawa maupun di lahan kering dan ekstrim. Klasifikasi Ilmiah. Kerajaan : Plantae; Divisi: Magnoliophyta; Kelas : Magnoliopsida; Upakelas : Rosidae; Ordo: Sapindales; Famili : Rutaceae; Genus : Aegle; Spesies : Aegle marmelos. Nama ilmiah : Aegle marmelos Correa. Nama daerah : mojo (Sunda); mojo, mojo galepung, mojo gedang, mojo pait, maos (Jawa); bila, bila gedang, bila peak (Madura); wabiila (Sumba Timur); dilak (Timor). Nama asing : beal fruit (Inggris). 

Buah mojo pasti identik dengan nama kerajaan besar dibumi pertiwi yaitu kerajaan Mojopahit, dari nama Mojopahit ada cerita tersendiri yang rasanya pahit, padahal buah mojo sendiri tidak begitu pahit. Justru buah ini mempunyai rasa yang manis serta berkhasiat sebagai tanaman obat. Meskipun harus diakui bahwa tanaman ini seringkali saling rancu dengan pohon bernama ilmiah Crescentia cujete yang terkadang disebut juga mojo. Buah mojo biasanya dimakan segar. Selain dikonsumsi buahnya, beberapa bagian tumbuhan ini dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Bagian itu seperti daun mojo yang mempunyai khasiat sebagai obat kudis, akar dan kulit pohon berkhasiat sebagai obat sakit usus dan daging buahnya berkhasiat sebagai obat disentri. 

Buah Mojo mempunyai rasa manis, harum, dan tajam di tenggorokan. Beberapa bahan kimia yang terkandung dalam mojo di antaranya zat lemak dan minyak terbang yang mengandung linonen. Daging buah mojo mengandung substansi semacam minyak balsem, 2-furocoumarins-psoralen, dan marmelosin (C13H12O). Buah, akar, dan daun mojo bersifat antibiotik. Selain itu akar, daun, dan ranting digunakan untuk mengobati gigitan ular. Akar mojo mengandung psoralen, anthotoxin, o-methylscopoletin, scopoletin, decursinol, haplonine, dan aegelinol. Daun mojo mengandung a-limonene, 56%-a-8-phellandzene, sineol, 17% cyrnene, citonellol, citiol, 5% cumin aldehyde, alkaloids, o-(3,3-dimethylallyl)-halfordinol, n-2-ethoxy-2-(4-methoxyphenyl) ethylcinna-mide, n-2-methoxy-2-(4-3,3-dimethyalloxy) phennyl, ethylcinnamamide. Namun, daun disebutkan dapat menyebabkan aborsi dan steril bagi wanita. Sementara ranting digunakan sebagai racun ikan. Tanin yang digunakan dalam jangka waktu lama bersifat antinutrisi dan menyebabkan kanker.

Efek farmakologis akar mojo diantaranya mengobati demam. Kulit batang dan akar mojo untuk obat jantung, stomakikum, dan sedatif. Daun mojo untuk borok, kudis, eksim, bisul, abortif, demam, dan radang selaput lendir hidung. Buah mojo untuk disentri dan diare, sedangkan kulit buahnya untuk pewangi.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Pengendalian Hama Buah Mangga di Indonesia

Pengendalian Hama Buah Mangga di Indonesia

Dalam rangka mempersiapkan diri dalam persaingan di pasar bebas, sudah selayaknya daya saing buah mangga di Indonesia segera ditingkatkan. Dari segi kuantitas sebenarnya sudah cukup baik, peningkatan kualitas lah yang sedang menjadi perhatian yang serius.

Salah satu upaya peningkatan kualitas buah mangga adalah dengan mengendalikan hama buah mangga yang merupakan penyebab utama kurangnya mutu mangga di Indonesia. Identifikasi hama dan penanganan yang tepat merupakan jalan awal untuk memulai meningkatkan mutu yang seanjutnya bisa meningkatkan daya saing buah mangga dari Indonesia.

Berikut adalah contoh beserta pengendaliannya yang selama ini telah dilakukan di Indonesia: 

1. Wereng Mangga

Serangga merusak tanaman dengan cara mengisap cairan bunga yang baru mekar sehingga bunga mudah kering dan cepat mati. Serangga dewasa berukuran 0,2 – 0,3 mm berwarna abu-abu kecoklatan.

Cara Pengendalian

Memotong bagian bunga yang terserang, kemudian dimusnahkan.
Menyuntik pohon mangga dengan insektisida sistemik sebanyak 10 – 20 cc per pohon. Hal ini dilakukan pada tanaman mangga yang sudah berumur lebih dari 30 tahun.
Menyemprotkan insektisida APLAUD 400 F atau DARMABASH 500.

2. Lalat Buah

Serangga dewasa berwarna kuning bersayap putih bening dan berukuran panjan 7 – 8 mm, suka hinggap dan bertelur pada buah mangga, jambu biji; jambu air, belimbing, nangka, jeruk dan cabai, sehingga buah menjadi rusak.

Cara Pengendalian

Membungkus (membrongsong) buah muda sampai menjadi tua dengan kertas semen.
Memasang umpan metyl eugenol.
Menyemprotkan insektisida DECIS atau TALSTAR 25 EC pada saat buah muda.
Memusnahkan buah-buah busuk

3. Ulat Penggerek Buah

Panjang serangga dewasa 1,6 – 2 mm, ulatnya berwarna hijau keunguan menyerang buah yang masih muda sampai agak tua, yang di tandai dengan adanya kotoran bekas gerekan.

Cara Pengendalian

Membungkus (membrongsong) buah dengan kertas semen.
Menyemprotkan insektisida AGROTHION 50 EC atau AMCOTHENE 75 SP pada saat buah muda.
Memusnahkan buah-buah yang gugur.

4. Penggerek Ranting

Hama penggerek ranting berupa kumbang berwarna coklat yang ukuran tubuhnya 6 mm, kumbang tersebut merusak tanaman dengan cara menggerek ranting yang di tandai dengan keluarnya kotoran berwarna hitam menempel pada ranting.

Cara Pengendalian

Memangkas ranting yang terserang kemudian membakarnya dan bekas pangkasan dioles dengan ter atau meni.
Menyemprotkan insektisida ATABRON 50 EC atau AMBUSH 2 EC.

5. Kutu Putih

Kutu berbentuk oval, datar, tertutup lapisan tebal seperti lilin, sering hinggap di daun dan menghisap cairan sel daun. Akibat serangan kutu tersebut, pada daun terdapat bercak kuning kotor.

Cara Pengendalian

Memotong dan memusnahkan daun tempat koloni serangga.
Menyemprotkan insektisida DIKROTOFOS (BILDRIN 24 WSC).

Secara umum, pengendalian hama yang ada masih dilakukan secara mekanis dan juga secara kimiawi (pestisida). Belum ada atau masih jarang sekali pengendalian hama buah mangga di Indonesia selain dengan kedua sistem tersebut. Peraturan dan proses karantina yang lebih ketat (tentang pestisida) dari negara pengimpor mangga dari Indonesia, mengharuskan pengendalian hama buah mangga dilakukan dengan cara yang lain. 

Selain sudah menggunakan musuh-musuh alami untuk mengendalikan hama ulat bulu dan kepik (walaupun masih dalam skala yang kecil), saat ini juga sudah dikembangkan suatu model pengendalian hama lalat buah dengan menggunakan pestisida yang lebih efisien. Contoh metode yang sudah digunakan adalah pengendalian hama lalat buah yang dilakukan di daerah sentra produksi mangga di Indramayu. Metode yang digunakan adalah umpan protein dan Male Annihilation Technologies (MAT).

1. Umpan Protein

Umpan protein merupakan makanan bagi lalat buah, sehingga akan menarik lalat buah jantan dan betina. Lalat buah yang tertarik akan mengisap-isap umpan protein yang telah bercampur dengan racun sehingga lalat tersebut akan segera mati teracuni.

Aplikasi dilakukan dengan cara spot spray pada 4 (empat) sisi kanopi tanaman di permukaan bawah daun. seminggu sekali atau dimulai saat pembungaan. Kebutuhan larutan untuk 1 ha (100 pohon) adalah 1 liter umpan protein dengan 9 liter air ditambah 50 ml insektisida malathion.

2. Male Annihilation Technologies (MAT)

Selain ME, bahan lain yang digunakan adalah insektisida berbahan aktif fipronil. Kayu blok yang telah disiapkan harus direndam 24 jam dengan campuran larutan ME dan insektisida fipronil dengan perbandingan 4 bagian ME : 1 bagian insektisida. Setelah perendaman, dilakukan penirisan selama 24 jam. Kemudian kayu blok dikemas dalam kontainer plastik yang dialasi dengan alumunium foil untuk dibawa ke lapang. Dalam penanganan pembuatan kayu blok ini, pembuatan kayu blok perlu diperhatikan keamanan petugas terhadap insektisida. Untuk itu, diperlukan perlengkapan pengaman, yaitu mengenakan safety mask yang dilengkapi dengan organic vapor filter dan sarung tangan karet.

Kayu blok dipasang pada tanaman mangga dengan jarak interval ± 50 m, dipaku setinggi ± 2 m pada batang tanaman mangga. Kayu blok ditambah tiap dua bulan sekali, mengingat kayu blok sebelumnya telah berkurang efektivitasnya. Pada pohon yang dipasang kayu blok perlu dilakukan penandaan dengan cat berwarna terang untuk memudahkan pengamatan.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Mengenal Tanaman Lontar/Siwalan | Petani Hebat

Pohon Siwalan atau disebut juga Pohon Lontar (Borassus flabellifer) adalah sejenis palma (pinang-pinangan) yang tumbuh di Asia Tenggara dan Asia Selatan. 

Klasifikasi ilmiah. Kerajaan : Plantae; Divisi : Angiospermae; Kelas : Monocotyledoneae; Ordo : Arecales; Famili : Arecaceae (sinonim: Palmae); Genus:Borassus. Spesies : Borassus flabellifer.

Pohon Lontar (Borassus flabellifer) menjadi flora identitas provinsi Sulawesi Selatan. Pohon ini banyak dimanfaatkan daunnya, batangnya, buah hingga bunganya yang dapat disadap untuk diminum langsung sebagai legen (nira), difermentasi menjadi tuak ataupun diolah menjadi gula siwalan (sejenis gula merah). Pohon Siwalan (Lontar) merupakan pohon palma (Palmae dan Arecaceae) yang kokoh dan kuat. Berbatang tunggal dengan ketinggian mencapai 15-30 cm dan diameter batang sekitar 60 cm. 

Daunnya besar-besar mengumpul dibagian ujung batang membentuk tajuk yang membulat. Setiap helai daunnya serupa kipas dengan diameter mencapai 150 cm. Tangkai daun mencapai panjang 100 cm. Buah Lontar (Siwalan) bergerombol dalam tandan dengan jumlah sekitar 20-an butir. Buahnya bulat dengan diameter antara 7-20 cm dengan kulit berwarna hitam kecoklatan. Tiap butirnya mempunyai 3-7 butir daging buah yang berwarna kecoklatan dan tertutupi tempurung yang tebal dan keras. 

Pohon Siwalan atau Pohon Lontar dibeberapa daerah disebut juga sebagai ental atau siwalan (Sunda, Jawa, dan Bali), lonta (Minangkabau), taal (Madura), dun tal (Saksak), jun tal (Sumbawa), tala (Sulawesi Selatan), lontara (Toraja), lontoir (Ambon), manggitu (Sumba) dan tua (Timor). Dalam bahasa inggris disebut sebagai Lontar Palm. Pohon Siwalan atau Lontar (Borassus flabellifer) tumbuh di daerah kering. Di Indonesia, Pohon Siwalan tumbuh di Jawa Timur dan Jawa Tengah, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi. Pohon Siwalan atau Lontar mulai berbuah setelah berusia sekitar 20 tahun dan mampu hidup hingga 100 tahun lebih.

Pemanfaatan Pohon Siwalan. Daun Lontar (Borassus flabellifer) digunakan sebagai media penulisan naskah lontar dan bahan kerajinan seperti kipas, tikar, topi, aneka keranjang, tenunan untuk pakaian dan sasando, alat musik tradisional di Timor. Tangkai dan pelepah pohon Siwalan (Lontar atau Tal) dapat menhasilkan sejenis serat yang baik. 

Pada masa silam, serat dari pelepah Lontar cukup banyak digunakan di Sulawesi Selatan untuk menganyam tali atau membuat songkok, semacam tutup kepala setempat. Kayu dari batang lontar bagian luar bermutu baik, berat, keras dan berwarna kehitaman. Kayu ini kerap digunakan orang sebagai bahan bangunan atau untuk membuat perkakas dan barang kerajinan. Dari karangan bunganya (terutama tongkol bunga betina) dapat disadap untuk menghasilkan nira lontar (legen). Nira ini dapat diminum langsung sebagai legen (nira) juga dapat dimasak menjadi gula atau difermentasi menjadi tuak, semacam minuman beralkohol.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Komponen Teknis Budidaya Tanaman | Petani Hebat

Komponen Teknis Budidaya Tanaman

Teknis budidaya merupakan salah satu aspek yang paling penting di dalam pertanian. Teknis budidaya memungkinkan palaku pertanian memilih ataupun mengatur pertaniannya agar memperoleh hasil yang diharapan. Teknis budidaya merupakan serangkaian kegiatan yang harus dilakukan agar tanaman yang di budidayakan dapat memberika hasil yang maksimal. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam teknis budidaya tanaman secara umum adalah sebagai berikut: 

1. Penyiapan bahan tanam 

Bahan tanam merupakan segala sesuatu yang digunakan sebagai bahan untuk ditumbuhkan menjadi tanaman yang pada akhirnya dapat diambil bagian-bagiannya sebagai panenan (hasil). Bahan tanam bisa berasal dari biji (benih) atau juga bisa berasal dari bagaian tanaman lain (akar, batang, daun, atau jaringan tanaman). Bahan tanam yang berasal dari benih ataupun bibit hendaknya adalah yang berkualitas sehingga hasilnya juga berkualitas. 

Benih berkualitas adalah benih yang berasal dari kualitas unggul yang memiliki kelebihan daripada benih dari varietas lain. Untuk bahan tanam berasal dari bibit, maka dipilih bibit dari tanaman induk yang juga berkualitas. Tanaman induk yang berkualias memenuhi syarat-syarat: berproduksi tinggi, hasil berkualitas baik, tanaman sehat dan tidak terserang hama, umur optimum, dan ifat-sifat bainya dapat diturunkan ke generasi selanjutnya. 

2. Pengolahan tanah 

Pengolahan tanah merupakan usaha agar tanah tempat media tumbih tanaman dapat sesuai untuk syarat tumbuh tanaman sehingga pertumbuhan tanaman optimal dan dapat memberikan hasil yang maksimal. Secara umum, tujuan pengolahan tanah adalah: memperbaiki sifat fisika tanah, mengendalikan gulma, menambah bahan organik, meningkatkan infiltrasi air hujan, meningkatkan penyimpanan lengas tanah, meningkatkan ketersediaan hara, dan memperkecil aliran air limpasan. 

Pengolahan tanah tergantung jenis tanaman yang akan ditanam. Untuk tanaman semusim, pengolahan tanah hanya dilakukan pada permukaan tanah dengan keteblan 1- 20 cm. Untuk tanaman tahunan, pengolahan tanah bisa lebih dapam lagi yaitu antara 60- 100 cm. 

3. Penanaman 

Bahan tanam dapat langsung ditanam di lahan atau dapat juga dapat disemaikan terlebih dahulu. Tanaman dengan biji kecil memiliki resiko untuk tidak tumbuh atau tumbuh dan tidak serentak ketika langsung ditanam di lahan. Oleh karena itu hendaknya tanaman dengan asal bahan tanam biji, disemaikan terlebih dahulu sebelum ditanam di lahan. Pada tanaman tahunan, benih disemai terlebih dahulu dilanjutkan dengan pembibitan, dan ketika berusia 1-2 tahun, baru tanaman ditanam di lapangan. 

4. Pemeliharaan tanaman 

Pemeliharaan tanaman merupakan aspek yang sangat menentukan hasil tanaman yang dibudidayakan. Pemeliharaan tanaman meliputi: 

Pemupukan: pemupukan merupakan usaha untuk memberikan unsur-unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Selain itu, pemupukan merupakan usaha untuk memperbaiki sifat kimia, fisika, dan juga kimia tanah. Dengan tercukupinya hara bagi tanaman, tanaman akan mampu melaksanakan metabolismenya dengan optimal sehingga pertumbuhan, perkembangan, dan hasilnya juga optimal. 
Pengairan: air memiliki fungsi yang sangat vital bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Tanaman membutuhkan air yang berbeda-beda untuk setia fase pertumbuhannya. Memberikan air yang tapat baik waktu ataupun jumlahnya dapat meningkatkan kemampuan metabolisme tanaman sehingga hasilnya juga akan optimal. 
Pembumbunan: pembumbunan merupakan meninggikan tanah di sekitar btang tanaman. Pembumbunan berfungsi agar batang tanaman menjadi lebih kokoh disamping untuk meningkatkan hasil tanaman untuk beberapa jenis komoditas (kacang tanah, kentang, dan umbi-umbian). 
Penyiangan: penyiangan merupakan usaha untuk menghilangkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman budidaya. Adanya gulma akan mengurangi jumlah hara untuk tanaman karena sebagian juga diserap oleh gulma tersebut. Adanya kompetisi yang kuat menjadikan tanaman tidak dapat tumbuh dengan optimal sehingga hasilnya juga tidak akan maksimal. 
Pengendalian hama dan penyakit: serangan hama dan atau penyakit dapat menurunkan kulaitas ataupun kuantitas hasil panen. Pengendalian hama dan penyakit sebelum serangan mencapai ambang ekonomi dapat meminimalisir kerugian akibat menurunnya kualitas dan kuantitas hasil penen. 

5. Pemanenan 

Panen merupakan kegiatan mengambil salah satu organ tanaman yang memiliki nilai untuk digunakan sebagai sarana mencukupi kebutuhan. Setiap tanaman memiliki perbedaan akan organ yang dipanen. Untuk serealia yang dipanen adalah bijinya, umbi-umbian yang dipanen adalah umbinya, dan buah-buahan yang dipanen adalah buahnya. Pada dasarnya, hasil tanaman dapat dipanen ketika memenuhi kriteria untuk masak secara fisiologis dan secara komersial. 

6. Pasca panen 

Setelah bagian tanaman dipanen, tidak semua yang dipanen langsung terpakai atau termanfaatkan. Ketika stok masih banyak, maka hasil tanaman yang baru saja dipanen akan disimpan terlebih dahulu. Metode penyimpanan yang benar sangat menentukan kualitas haasil panenan sampai jangka waktu yang lama ketika panenan siap dipergunakan. 

Sumber :

Kastono, Dody. Dasar-dasar Agronomi. Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada. 
Harjadi, S.S. 1991. Pengantar Agronomi. Gramedia, Jakarta.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Budidaya Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris)

Budidaya Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris)

Buncis merupakan tanaman sayuran yang diambil buah dan polongnya untuk dijadikan bahan makanan. Secara umum terdapat dua tipe pertumbuhan batang buncis, yaitu buncis yang tumbuh secara merambat dan buncis yang tumbuh secara tegak. Buncis yang tumbuh tegak dapat tumbuh di dataran rendah (200-300Mdpl) dan termasuk tanaman yang direkomendasikan karena biaya produksi lebih rendah (tidak memerlukan lanjaran). Buncis tumbuh baik pada tanah andosol dan regosol. Tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman buncis adalah yang gembur, subur, remah, dan memiliki pH antara 5,5-6. 

Budidaya tanaman buncis

1. Penyiapan benih

Benih yang digunakan adalah benih bersertifikat, memiliki daya tumbuh minimal 80%, tahan terhadap serangan OPT, tumbuh cepat dan seragam, warna mengilat, tidak bercampur dengan benih varietas lain, dan memiliki daya hasil yang tinggi.

2. Penyiapan lahan

Penyiapan lahan dilakukan dengan menyiangi gulma, menggemburkan tanah, dan membuat parit-parit drainase. Pengendalian gulma dapat dilakukan secara mekanik ataupun dengan menggunakan bahan kimia. Tanah dibajak dua kali sedalam 20-30 cm. Bedengan dibuat sesuai dengan ukuran lahan. Umumnya, bedengan dibuat dengan panjang 5 m dan lebar 1 m. Tinggi bedengan adalah 20 cm. pupuk kandang atau kompos diberikan sebanyak 20 ton/ha. Pupuk urea, TSP, dan KCl masing-masing sebanyak 200, 600, dan 120 kg/ha. Baik pupuk organik ataupun pupuk anorganik diberikan dalam larikan bedengan.

3. Penanaman 

Penanaman dilakukan dengan jarak tanam 20 x 40 cm. Lubang tanam dibuat dengan cara ditugal sedalam 4-6 cm. Lubang tanam diisi dengan 2-3 butir benih dan kemudian ditutup dengan tanah

4. Pemeliharaan

Penyiraman dilakukan setiap hari pada tanaman yang berumur 1 – 15 hari. Selanjutnya, penyiraman tergantung dengan keadaan tanah.

Pemupukan susulan hanya dengan menggunakan urea. Urea diberikan sebanyak 200 kg/ha pada saat tanaman berumur 14-21 hari. Pupuk susulan diberikan dengan cara menugal tanah dengan jarak 10 cm kemudian diisi dengan pupuk.

Pembumbunan dilakukan pada tanaman yang berumur 20 dan 40 hari. Pembumbunan pada musim penghujan lebih sering dilakukan agar air tidak menggenang.

Tanaman buncis merambat membutuhkan lanjaran atau turus agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Dua buah lanjaran ditancapkan secara berhadapan disamping tanaman buncis dan diikat ujungnya. Pemasangan turus dilakukan pada saat tanaman berumur 20 hari.

Pemangkasan dilakukan untuk meningkatkan cabang yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil buah. Pemangkasan dilakukan pada pucuk tanaman ketika tanaman berumur 2 dan 5 minggu. 

Beberapa hama yang menyerang adalah kumbang daun, lalat kacang, dan penggerek polong. Kumbang daun dan lalat kacang menyerang bagian daun sementara penggerek polong menyerang polong yang masih muda. Penyakit yang menyerang adalah penyakit layu dan antraknosa. 

5. Panen

Panen dapat dilakukan mulai tanaman berumur 60 hari. Panen dilakuakan setiap 2 atau 3 kali sehari agar diperoleh polong dengan tingkat kematangan seragam. Panen dilakukan dengan cara dipetik. 

6. Pasca panen

Sortasi dilakukan dengan memilih polong-polong yang bagus. Polong yang rusak atau terlalu tua dipisahkan dari polong-polong yang bagus. 

Pengepakan dilakukan dengan menggunakan karung goni. Untuk pengiriman jarak jauh, pengapakan dengan menggunakan peti kayu yang diberi lubang ventilasi agar udara dapat bersirkulasi dengan baik. 

Pengangkutan sebaiknya menggunakan kendaraan yang memiliki pendingin. Khususnya untuk pengiriman jarak jauh.

Penyimpanan ditempatkan pada ruangan bersuhu antara 0-5 C dan kelembaban 85-90 %. Ruang penyimpanan diusahakan memiliki sirkulasi udara agar tetap segar. 

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Mengenal Tanaman Legundi | Petani Hebat

Deskripsi: Legundi (Vitex trifolia) merupakan pohon semak atau pohon kecil, tingginya kurang dari 5 m dan batangnya ditutupi oleh rambut-rambut lembut. Meski banyak khasiatnya, orang mengenal Legundi sebagai obat. Daunnya tersusun beraturan sepanjang batang dan biasanya majemuk, terdiri dari 3 selebaran linier yang berkisar antara 1 -12 cm. Permukaan atas daun berwarna hijau dan permukaan bawahnya berwarna hijau keabu-abuan. Bunganya tumbuh dalam malai atau kelompok hingga 18 cm panjangnya. Bunga individu berwarna ungu violet memiliki dua bibir mahkota selebar 5 mm. Benang sarinya berjumlah dua pasang dan ovarium nampak menonjol atau tumbuh melebihi mahkota. Buahnya berdaging sekitar 6 mm dan mengandung 4 biji hitam kecil. 

Kandungan: Buah dan daun Legundi mengandung senyawa golonganflavonoid, terpenoid, maupun sterol. 

Khasiat: Mempunyai efek farmakologi antara lain sebagai anti bakteri, anti jamur, insektisida, anti kanker, analgesik, obat asma, anti alergi maupun obat batuk. Akan tetapi, data-data toksisitas tanaman tersebut masih belum banyak dilaporkan. Tanaman legundi (Vitex trifolia) banyak tumbuh di semak belukar. Pada umumnya tumbuh liar di daerah hutan pohon jati, tepi jalan, pematang sawah, tak jarang digunakan sebagai tanaman pagar halaman. 

Tingginya kurang dari 6 meter dengan permukaan atas daun yang kehijauan dan agak keabuan di bagian permukaan bawah daunnya. Memiliki bunga yang berwarna ungu violet dan buahnya berdaging sekitar 6 mm, mengandung 4 biji hitam kecil. Tanaman ini banyak tumbuh di benua Australia dan Asia khususnya Asia Tenggara. Di Filipina dikenal dengan nama Hand of Mary atau Dangla, orang Vietnam mengenalnya dengan sebutanMajnkinh, sedangkan di Thailand disebut Khon Thiso. Sementara di Indonesia, legundi dikenal dengan berbagai nama seperti, Gendasari (Melayu), Lilogundi (Palembang), Langgundi (Padang), Lagundi (Sunda), Lengghundi (Madura), Galumi (Sumbawa), Sangari (Bima), Danuko (Kalimantan), Lanra (Makasar), Lawasani- Pala (Bugis), dan Ai Tuban (Ambon). Secara empiris, tanaman ini banyak digunakan untuk pengobatan tradisional dalam mengatasi macam- macam penyakit. 

Macam-macam Khasiat Legundi. Tanaman Legundi kaya akan manfaatnya, seluruh bagian tumbuhan dapat memberi khasiat.Akar tumbuhan misalnya, sering dimanfaatkan untuk pengobatan saat persalinan. Buah dan daun legundi mengandung senyawa flavanoid, tripenoid, dan sterol sebagai antioksidan. Bijinya sering digunakan untuk pengharum badan dan perawatan rambut. Buahnya dapat dimanfaatkan sebagai obat cacing. Sedangkan daunnya banyak dilaporkan untuk obat gatal, alergi, sakit perut, antipiretik, diuretik, analgesik, obat nyamuk, bahkan bersifat antikanker. 

Menurut referensi, beberapa negara di Asia Tenggara memanfaatkan legundi secara berbeda- beda. Misalnya di Malaysia, legundi dipandang sebagai obat mujarab mulai dari sakit kepala hingga tuberkulosis (TBC). Di Thailand, legundi dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit asma, wasir, dan hati. Sedangkan masyarakat Vietnam menggunakan legundi untuk pengobatan mata berair dan sakit kepala. Review penelitian dari Universitas Gadjah Mada menyebutkan legundi bersama kencur dan kunyit ampuh untuk mengobati batuk dan demam. Dalam Journal Etnopharmacology disebutkan bahwa ekstrak daun legundi bersifat anti alergi, karena mampu menghambat pengeluaran histamin, pemicu alergi dari sel mast. Uji klinis tumbuhan legundi yang dilakukan peneliti dari Universitas Gajah Mada menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak daun legundi dan temulawak signfikan menurunkan Imunoglobulin E sebagai salah satu penanda alergi.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Syarat Tumbuh Avokad (Persea gratissima)

Syarat Tumbuh Avokad (Persea gratissima)

Dalam budidaya tanaman avokad, syarat tumbuh tanaman harus benar-benar diperhatikan khususnya jika ingin melakukan pertanaman avokad dalam jumlah dan luasan yang sangat besar. Syarat tumbuh optimal akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman avokad sehingga diharapkan hasil buah yang didapatkan juga dapat optimal. Secara umum, syarat tumbuh tanaman mencakup kesesuaian iklim dan kesesuaian tanah. 

Avokad dapat tumbuh dengan baik pada suhu antara 12,8 sampai 300C. akana tetapi, pertmbuhan optimal avokad hanya dapat dicapai pada kisaran suhu 15 sampai 280C. suhu kurang atau lebih dari kisaran suhu tersebut akan mengganggu pertumbuhan tanaman avokad dan berdampak pada pengurangan hasil yang signifikan. Dengan kisaran suhu seperti itu, di daerah tropis tanaman avokad dapat tumbuh dan dikembangkan pada tempat dengan ketinggian antara 200 sampai 1000 mdpl. Untuk avokad jenis Guatemala, ketinggian yang sesuapi adalah 1000 sampai 2000 mdpl. 

Curah hujan yang dibutuhkan adalah 1500 sampai 3000 mm per tahun dengan distribusi yang baik dengan distribusi yang baik karena tanaman avokad masih bisa mentolerir adanya bulan kering 2-6 bulan. Avokad sebenarnya kurang baik dengan intensitas cahaya matahari penuh. Intensitas cahaya yang dibutuhkan avokad adalah 40 sampai 80% dari cahaya penuh. Angin diperlukan untuk penyerbukan tetapi angin yang terlalu kencang dapat merusak frame tanaman karena avokad tergolong tanaman yang lunak, rapuh, dan mudah patah. 

Tanah yang sesuai untuk pertumbuhan avokad adalah pada pH yang netral (5,5-6,5). pH netral dapat membuat unsure-unsur hara yang dibutuhkan tanaman menjadi tersedia. Struktur tanah yang gembur dan tidak becek akan memudahkan intersepsi akar ke dalam tanah dan respirasi akar serta dapat mengurangi serangan cendawan pada akar. Pada lingkungan yang kering, syarat kedalaman air tanah maksimal adalah 2 m agar tanaman tidak mendapatkan cekaman kekeringan. 

Syarat tumbuh memang bukan satu-satunya aspek dapal budidaya tanaman avokad. Akan tetapi, dengan syarat tumbuh optimal yang dicapai, teknik budidaya avokad akan lebih mudah dilakukan dan hasilnya pun juga akan lebih baik. 

Sumber :

Redaksi Agromedia. 2009. Budidaya Tanaman Buah Unggul Indonesia.Agromedia Pustaka, Jakarta.
AAK. 2005. Bertanam Pohon Buah-Buahan 2. Kanisius, Yogyakarta.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Budidaya Tanaman Avokad (Persea gratissima)

Budidaya Tanaman Avokad (Persea gratissima)

Avokad merupakan tanamana buah yang beraal dari dataran rendah dan tinggi Amerika Tengah. Di wilayah tropis sepert Indonesia, budidaya tanaman avokad memiliki peluang yang cukup besar. Permintaan buah avokad selalu meningkat dari tahun ke tahun. Ini tidak terlepas dari beraneka macam manfaat yang ada pada bagian-bagian tanaman avokad. Buah avokad jarang dimakan dalam bentuk segar karena rasanya yang sedikit hambar. Buah avokad lebih banyak digunakan sebagai makanan olahan (jus, salad, atau es krim). Selain sebagai makanan, buah avokad juga banyak digunakan sebagai bahan baku industri, khususnya industri kosmetik dan kecantikan. 

Budidaya tanaman avokad secara umum hampir sama dengan budidaya tanaman yang lainnya. pemilihan bibit, pengolahan tanah, penanaman, pemeliharaan, dan panen. Kombinasi antara teknis bididaya dengan syarat tumbuh yang tepat akan meningkatkan hasil buah tanaman avokad. 

1. Pemilihan Bibit. 

Bibit tanaman avokad bisa berasal dari hasil perbanyakan generatif atau juga dengan hasil perbanyakan vegetatif. Bibit hasil generatif dengan menggunakan biji. Sedangkan untuk vegetatif, basa dengan sambung pucuk atau dengan okulasi. Metode dengan biji lebih mudah. Akan tetapi, anakan yang dihasilkan memiliki kemungkinan untuk tidak sama dengan induknya. Selain itu, avokad akan berbuah lama, sekitar 6-8 tahun

Avokad yang diperbanyak dengan okulasi dan sambung pucuk akan memiliki sifat yang sama dengan induknya dan berbuah lebih cepat. Hanya sekitar 1-4 tahun. Akan tetapi, dibutuhkan teaga lebih banyak untuk melakukukan proses okulasi dan sambung pucuknya. 

Dengan vegetatif maupun generatif hendaknya dipilih dari varietas unggul avokad yang sudah dilepas oleh pemerintah. Varietas unggul akan memberikan peluang yang lebih tinggi untuk mendapatkan hasil yang lebih tinggi pula. Varietas unggul yang sudah dilepas biasanya memiliki keunggulan hasil yang lebih tinggi dan kemampuan tahan terhadap organism pengganggu tanaman dan cekaman faktor lingkungan yang lebih tinggi. 

2. Pengolahan Tanah 

Yang paling penting dalam pengolahan tanah adalah membuat tanah menjadi gembur dan bebas dari organisme atau calon organisme pengganggu tanaman. Tanah yang gembur akan memudahkan tanaman dalam melakukan respirasi akar dan juga memudahkan akar dalam melakukan intersepsi. Pengolahan tanah biasa dilakukan dengan cara dibajak atau digaru bagian top soil tanah hingga sedalam kurang lebih 30 cm. Pembalikan tanah dengan metode dibajak atau digaru juga bertujuan agar rimpang gulma dan sisa-sisa akar yang dapat menyebabkan penyakit tanaman dapat terkena cahaya matahari sehingga keberadaannya menjadi sangat minimal. 

3. Penanaman 

Diusahakan, penanaman avokad dalam satu kebun dikombinasikan anatara satu varietas dengan varietas yang lainnya. Umumnya, aokad tidak mampu melakukan penyerbukan sendiri kecuali pada varietas hijau panjang. Di Indonesia, terdapat dua tipe bunga pada beberapa varietas avokad.Tipe bunga A dapat melakukan penyerbukan sendiri, dan tipe bunga B tidak dapat melakukan penerbukan sendiri sehingga perlu ditanam dengan varietas dengan tipe bunga A agar bunga-bunga saling menyerbuki dan menjadi buah. 

Lubang tanam dibuat dengan ukuran 75 x 75 x 75 cm dan dipisahkan antara tanah bagian atas dengan tanah bagian bawahnya. Lubang tanam ini dibiarkan selama dua minggu setelah itu dikembalikan pada posisi semula. Idealnya, setiap lubang diberi pupuk kandang sebanyak 20 kg agar sifat fisik, kimia, dan biologi tanah menjadi lebih baik. 

Penanamandilakukan pada awal musim hujan untuk menjamin ketersediaan air bagi tanaman selama fase kritis pertumbuhan. Tanah yang berada di lubang tanam harus lebih tinggi agar air tidak menggenang yang menyebabkan serangan cendawan ataupun jamur. Setelah ditanam, bibit seharusnya diberi naungan agar tidak terkena matahari secara langsung hingga tumbuh tunas-tunas baru atau selama 2-3 minggu. 

4. Pemeliharaan 

Pemeliharaan merupakan sala satu yang terpenting dalam aspek budidaya tanaman avokad karena sangat mempengaruhi hasil. Pemeliharaan meliputi pemupukan, penyiangan, penggemburan tanah, penyiraman, peangkasan, dan pengendalian organisme pengganggu tanaman. 

a. Pemupukan 

Dosis pupuk tergantung dari umur tanaman. Tanaman muda, pemupukan dilakukan empat kali setahun dengan komposisi 1,1 kg urea, 1 kg TSP, 0,83 kg KCl untuk setiap pohon. Untuk tanaman yang sudah menghasilkan, juga dilaksanakan empat kali setahun dengan komposisi 3 kg urea, 3 kg TSP, dan 4 kg KCl per pohon. Karena avokad hanya memiliki sedikit rambut akar, sebisa mungkin pupuk diletakkan dengat dengan batag utama. 

b. Penyiangan 

Gulma-gulma yang ada tidak perlu untuk diberantas sampai habis.yang perlu dilakukan hanyalah pengendalian pada fase-fase kritis tanaman. Penyiangan gulma sebaiknya dilakukan pada saat tanaman hampir berbunga, fase pemasakan buah, dan pada fase awal pertumbuhan tanaman ketika baru ditanam di lahan. 

c. Penggemburan Tanah 

Penggemburan tanah penting dilakukan agar aerasi tanah menjadi lebih baik sehingga akar tanaman akan lebih mudah melalukan respirasi dan juga menyerap hara dengan lebih leluasa. Penggemburan tanah dilakukan dengan mencangkul tanah di sekitar tanaman dengan hati-hati agar akar tanaman tidak rusak. 

d. Penyiraman 

Untuk bibit yang baru saja tumbuh, penyiraman dilakukan setiap hari ketika tidak ada hujan. Waktu penyiraman adalah pada waktu pagi dan sore hari. 

e. Pemangkasan 

Pemangkasan dilakukan pada cabang-cabang yang terlalu rapat atau pada cabang yang tumbuh ke dalam tajuk tanaman. Selain berguna untu mengefisienkan fotosintesis, pemangkasan juga dimaksudkan untuk membentuk frame tanaman sehingga nantinya tanaman lebih mudah dirawat dan dipanen. 

f. Pengendalian Organisme Penganggu Tanaman 

Selain gulma, hama dan pathogen merupakan penyebab menurunnya hasil tanaman avokad. Keduanya tidak perlu diberantas sampai habis. Akan tetapi hanya perlu dikendalikan agar populasinya tidak sampai merugikan secara ekonomis. 

5. Panen 

Di Indonesia, panen buah avokad bisa dilakukan setiap bulan. Akan tetapi, panen raya biasanya terjadi pada bulan januari, februari, dan desember. Avokad matang 6-7 bulan setelah bunga mekar. Ciri-ciri avokad yang sudah tua adalah yang warnanya sudah tua tetapi belum coklat atau merah, tidak mengkilat, dan terdengar goncangan bunyi biji ketika avokad digoyang-goyang. Cara pemetikan dilakukan secara manual denga memetik buah bersamaan dengan tangkai buanya.

Sumber :

Redaksi Agromedia. 2009. Budidaya Tanaman Buah Unggul Indonesia.Agromedia Pustaka, Jakarta.
AAK. 2005. Bertanam Pohon Buah-Buahan 2. Kanisius, Yogyakarta. 

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Mengenal Tanaman Ketumbar | Petani Hebat

Ketumbar ( Coriandrum sativum ) merupakan tanaman obat yang berbentuk terna/herba, tinggi 20-100 cm, batang jika memar berbau wangi.Daun berbagi menyirip, tidak berambut, berseludang dengan tepi warna putih.Bunga majemuk berbentuk payung, tangkai bunga 2-10 cm, daun pembalut kecil.Mahkota bunga berwarna merah muda atau merah pucat, panjang bunga 3-4 mm, sebagian bunga yang telah mekar gugur.Panjang buah 4-5 mm. Ekologi. Tumbuh di Jawa, Sumatera, dan di daerah pegunungan dengan ketinggian 700-2.000 m dpl.Pada umumnya ditanam di ladang dan di pekarangan rumah. 

Tanaman dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah, tetapi yang paling cocok tanah yang ringan, tanah lempung yang mengandung kapur atau bersifat basa dan berdrainase baik.Tanah yang banyak mengandung air atau bersifat asam tidak baik untuk tanaman ketumbar. Tanah yang terlalu banyak mengandung nitrogen menyebabkan pertumbuhan vegetatif, sehingga mengurangi hasil panen. Curah hujan 1.000 – 2.000 mm/tahun.Selama pertumbuhan bunga dan buah sampai waktu panen diusahakan tidak banyak hujan.Penanaman di tegalan dilakukan pada pertengahan sampai akhir musim hujan. Pada tanah yang diairi, waktu tanam yang baik pada musim kemarau.Di daerah tropis ketumbar ditanam di daerah pegunungan.Di dataran rendah hasilnya kurang memuaskan.

Cara Budidaya. Perbanyakan tanaman dilakukan dengan biji.benih dipilih dari biji yang sehat dan masak. Pengolahan tanah dilakukan dengan mengcangkul 2 kali sedalam 25-30 cm, gulma dibersihkan, tanah digemburkan dan diratakan.Di sekeliling tanah yang akan ditanami dibuat saluran – saluran drainase.Benih disebar pada alur sedalam 2,5 cm dengan jarak tanam 10-15 hari.Jarak antar alur 35-100 cm. Benih akan tumbuh setelah 10-15 hari.Setelah cukup besar, tanaman dibumbun dan disiangi beberapa kali.Tanaman mulai berbunga, masa pembentukan buah, dan panen, menghendaki cuaca cerah agar buah tidak cepat busuk.Pada musim kemarau keadaan tanah dijaga agar tetap lembab dengan mengairi tanaman.

Cara Panen. Tanaman dipanen bila berwarna coklat kuning, yaitu pada umur 3-3,5 bulan dari waktu tanam.Panen dilakukan dengan cara memotong atau mencabut tanaman kemudian tanaman di ikat dan dijemur selama 1 minggu atau lebih.Biji dilepaskan dari buah dan dijemur lagi sampai kering.

Manfaat dan Khasiat : 

Menurunkan kadar gula pada penderita Diabetes. Di dalam ketumbar terdapat zat yang disebut cumin, dimana stimulasi dari zat cumin akan meningkatkan seksresi insulin dari dalam pankreas.proses ini akan merubah gula menjadi glikogen yang akan dimanfaatkan oleh tubuh, hal ini akan memberikan efek positif terhadap penurunan kadar gula darah agar kembali normal; 
Mengatasi berbagai gangguan kulit. Ketumbar dapat mengobati berbagai masalah kulit yang timbul seperti pada penyakit eksim, kulit kering dan infeksi kulit yang diakibatkan oleh jamur; 
Menjaga siklus dan kelainan menstruasi. Ketumbar dapat merangsang dari sekresi hormon estrogen dari kelenjar endokrin sehingga dapat menjaga keteraturan (siklus) menstruasi dan kelainan-kelainan lain yang mungkin timbul pada saat menstruasi seperti : rasa sakit yang berlebihan dll; 
Menjaga Kesehatan mata. Kandungan vitamin A, C, Mineral serta fosfor yang terkandung dalam minyak esensial ketumbar dapat membantu meningkatkan kesehatan mata, mencegah degenerasi makula, kelelahan mata, dan ketumbar memliki anti infeksi pada keadaan konjungtivitis; mengatasi diare. 
Komponen dasar borneol dan linalool yang terdapat dalam minyak esensial ketumbar membantu kesehatan pencernaan dan membantu proses pengikatan feses pada usus dapat mengurangi dan menghentikan diare; Anti Inflamasi (anti radang). Kandungan cineole dan asam linoleat memiliki khasiat anti inflamasi, anti reumatik dan mengurangi pembengkakan yang timbul pada sendi akibat artritis reumatik; Menurunkan kadar Kolesterol. Berbagai senyawa asam yang terdapat pada ketumbar seperti asam linoleat, asam palmitat, asam askorbat, asam oleat, asam stearat diyakini memiliki peranan dan kontribusi penting dalam menurunkan kadar kolesterol darah.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.

Mengenal Tanaman Legundi | Petani Hebat

Legundi (Vitex trifolia) merupakan pohon semak atau pohon kecil, tingginya kurang dari 5 m dan batangnya ditutupi oleh rambut-rambut lembut. Meski banyak khasiatnya, orang mengenal Legundi sebagai obat. Daunnya tersusun beraturan sepanjang batang dan biasanya majemuk, terdiri dari 3 selebaran linier yang berkisar antara 1 -12 cm. Permukaan atas daun berwarna hijau dan permukaan bawahnya berwarna hijau keabu-abuan. Bunganya tumbuh dalam malai atau kelompok hingga 18 cm panjangnya. Bunga individu berwarna ungu violet memiliki dua bibir mahkota selebar 5 mm. Benang sarinya berjumlah dua pasang dan ovarium nampak menonjol atau tumbuh melebihi mahkota. Buahnya berdaging sekitar 6 mm dan mengandung 4 biji hitam kecil. 

Kandungan: Buah dan daun Legundi mengandung senyawa golonganflavonoid, terpenoid, maupun sterol. 

Khasiat: Mempunyai efek farmakologi antara lain sebagai anti bakteri, anti jamur, insektisida, anti kanker, analgesik, obat asma, anti alergi maupun obat batuk. Akan tetapi, data-data toksisitas tanaman tersebut masih belum banyak dilaporkan. 

Tanaman legundi (Vitex trifolia) banyak tumbuh di semak belukar. Pada umumnya tumbuh liar di daerah hutan pohon jati, tepi jalan, pematang sawah, tak jarang digunakan sebagai tanaman pagar halaman. Tingginya kurang dari 6 meter dengan permukaan atas daun yang kehijauan dan agak keabuan di bagian permukaan bawah daunnya. Memiliki bunga yang berwarna ungu violet dan buahnya berdaging sekitar 6 mm, mengandung 4 biji hitam kecil. Tanaman ini banyak tumbuh di benua Australia dan Asia khususnya Asia Tenggara. Di Filipina dikenal dengan nama Hand of Mary atau Dangla, orang Vietnam mengenalnya dengan sebutanMajnkinh, sedangkan di Thailand disebut Khon Thiso. Sementara di Indonesia, legundi dikenal dengan berbagai nama seperti, Gendasari (Melayu), Lilogundi (Palembang), Langgundi (Padang), Lagundi (Sunda), Lengghundi (Madura), Galumi (Sumbawa), Sangari (Bima), Danuko (Kalimantan), Lanra (Makasar), Lawasani- Pala (Bugis), dan Ai Tuban (Ambon). Secara empiris, tanaman ini banyak digunakan untuk pengobatan tradisional dalam mengatasi macam- macam penyakit. 

Macam-macam Khasiat Legundi. 

Tanaman Legundi kaya akan manfaatnya, seluruh bagian tumbuhan dapat memberi khasiat.Akar tumbuhan misalnya, sering dimanfaatkan untuk pengobatan saat persalinan. Buah dan daun legundi mengandung senyawa flavanoid, tripenoid, dan sterol sebagai antioksidan. Bijinya sering digunakan untuk pengharum badan dan perawatan rambut. Buahnya dapat dimanfaatkan sebagai obat cacing. Sedangkan daunnya banyak dilaporkan untuk obat gatal, alergi, sakit perut, antipiretik, diuretik, analgesik, obat nyamuk, bahkan bersifat antikanker.

Menurut referensi, beberapa negara di Asia Tenggara memanfaatkan legundi secara berbeda- beda. Misalnya di Malaysia, legundi dipandang sebagai obat mujarab mulai dari sakit kepala hingga tuberkulosis (TBC). Di Thailand, legundi dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit asma, wasir, dan hati. Sedangkan masyarakat Vietnam menggunakan legundi untuk pengobatan mata berair dan sakit kepala. Review penelitian dari Universitas Gadjah Mada menyebutkan legundi bersama kencur dan kunyit ampuh untuk mengobati batuk dan demam. Dalam Journal Etnopharmacology disebutkan bahwa ekstrak daun legundi bersifat anti alergi, karena mampu menghambat pengeluaran histamin, pemicu alergi dari sel mast. Uji klinis tumbuhan legundi yang dilakukan peneliti dari Universitas Gajah Mada menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak daun legundi dan temulawak signfikan menurunkan Imunoglobulin E sebagai salah satu penanda alergi.

Solusi Meningkatkan Hasil Panen
alphamien-pupuk-169x300Alphamien – Nutrisi Organik Cair, Membuat Tanaman Lebih Sehat dan Energik

Hasil Panen Meningkat, Ramah Lingkungan aman untuk manusia dan ternak
isi 1 Liter

Minimum Order 2 Botol

Untuk Harga Silahkan SMS Kami ke 087899161334 / 081278351356

Tanda Nomor Industri : 530/87/421.107/tdi/2008

Kandungan : Mix Konsorsium Bakteri, Enzim Organik, Mineral Organik ( N, P, K, Ca, Cl, Fe, Mg, Mn, Zn), Asam Amino dan Extrak Jerami

Manfaat :

  • Sayuran, buah dan tanaman hias/bunga menjadi lebih bercahaya dan sehat
  • meningkatkan mutu dan bobot hasil panen
  • menghilangkan residu pestisida yang menempel didaun bunga dan buah
  • meningkatkan kelezatan rasa sayuran dan buah
  • melindungi tanaman dari hama dan penyakit
  • meningkatkan kesegaran hasil panen dua kali lipat
  • memperbaiki dan memperkaya bahan organik tanah

Karakteristik

Menghilangkan residu pestisida dari jenis Organochiorin : Aldrin, Endrin, Dieldrin, Heptachlor, Klorpiripos, Lindan, BHC, DDE, DDT dan Endosulfan yang menempel pada daun, bunga dan buah.

Aplikasi tanaman : penyiraman dan penyemprotan untuk tanaman buah, sayuran dan tanaman hias, Padi, Jagung, dan tanaman lainnya

cara pemakaian

pada tanaman buah

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu pada umur tanaman 2 bulan masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman sayur

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

pada tanaman hias

– encerkan Alphamien dengan perbandingan 1 tutup botol pupuk alphamien dengan 5 liter air, aduk hingga rata, semprotkan dengan menggunakan spinkler, 1 kali seminggu selama masa pemeliharaan hingga menjelang panen.

UNTUK HARGA / KETERSEDIAAN BARANG SILAHKAN SMS KE 081278351356 / 087899161334 – BPK ROYAN – NO CALL

Cara Pemesanan : SMS ke 081278351356 / 087899161334, tuliskan : Pesan Pupuk Alphamien, Jumlah yang dipesan, Nama Anda dan Alamat Kirim Lengkap (untuk menentukan ongkos kirim)

Contoh SMS :
Pesan Pupuk Alphamien, 2 botol , Tono, Jl. Kalibaru Timur Rt 004/01 Pasar Nangka Kel. Utan Panjang Kec. Kemayoran, Jakarta 10620

Dan Kami akan membalas sms Anda untuk Data transfer dan konfirmasi Pengiriman Pupuk Alphamien ke Anda.

Untuk waktu malam hari, Anda tetap bisa sms order Anda dan pada pagi hari kami akan membalas sms Anda.